Jumat, 05 Maret 2010

Matahari-Rembulan-CintaMU

Matahari-Rembulan-CintaMU

melarutlah mentari dalam keredupan sinarnya
disejukanya pijar gelombang panasnya
rindang semerbak kuncup kembang remaja
bertudung mendung nikmat damai
Duhai datanglah Engkau padaku
Biarkan kuteguk habis serangkum cinta dariMU
Mencandai panas geloraMU
O Yang Lembut sungguh nian wangi kasihMU
Mengapa kupercayai kata kata para cerdik pandai bahwa Engkau sangat pemarah
Apa segala dihukum tanpa kompromi,bahwa kadang mereka merampas hakMU
Melampaui batas wewenangnya seakan mewakili wewenangMU
“kukasihi kusayangi kau duhai cintaku…” ah itu sungguh kataMU
selama ini gambaranku tentangMU:Engkau adalah pembawa godam besi memerah api dibalik pintu menunggu kami pulang membawa kesalahan,tanpa ampun kau libas kami remuk redam
“baiklah hambaKU kutuang cawanmu dengan sepenuh ampunan kasih sejati”

O yang menarik menyatukan lembah dengan lembah dengan seutas pelangi
O Yang menerima ampunan dengan senyuman tanpa kemarahan
Di maha langitMU aku punguti berkahMU

......

ah ada pengembara kesunyian berkidung sendiri:
** “takan kubiarkan kau lara serta tersaruk getas
Pegang kuat tanganku agar kau tak jatuh...
tiada kubiarkan engkau tertoreh luka...
karna aku ada...mengobati perih lukamu...
[ditimangnya kuncup kembang dipangkuan,wangi erat
terjaga...dijaga,penuh kehatihatian menggenggamnya]”

***aku hanya butuh kehangatan diriku sendiri
kehangatan yang tercipta dari pernikahan jiwa dan pikiran
... yang melahirkan kehangatan sesungguhnya
katakan padaku bagaimana meruapkan...
...dingin ini menjadi kehangatan yang hakiki....???
[duhai Yang Maha Tinggi,satukan kami dalam hangat pelukMU
duhai Yang Kekal,Engkau Yang Berkuasa atas kesatuan]

Depok Kampung Citayam,05/04/2010, 01.02 WIB

"whS"

catatan:
Sholat Jumat di sebuah kampung yang masih asri hijau
Masjid sederhana pengeras suara sederhana
tak kalah sederhana dan bersahajanya jamaah serta sang Imam
bahkan betapa menyejukan ceramah itu
mengupas tentang "Tuhan Yang Maha Pengasih Maha Penyayang"
bukan Tuhan yang sedikit sedikit serba marah
ooo serasa tangan kasihNYA mengelus mesra disiang yang sejuk damai ini

tertanda ** satu bait untuk kemilau hati
*** sajak darinya...28/01/2010,08.44 WIB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar