Minggu, 07 Februari 2010

Satu Sajak: Kepada Gelisahku !

Sungguh aku tak tahu mesti harus berbuat apa?
Kubelah ini dada! Atau kutebas saja!
Lalu kulempar seluruh isinya!tiada sisa!
Sebab perih hati mencengkeramai duka


Hilang kuasa tuk menahan cekam cekam geliat siksa
Titik tetes derita diambang gejolak jiwa
Rindu merajam - malam bawa serta
Seakan ledak ledak guruh pecah gulana
Digores mimpi dalam terjaga


Kata hati terfikir
Menyelam dalam,kesamudera terdasar
sendu mata makin merentas samar
tetap saja menuju putiklah benar
kerna engkau tetaplah wangi mawar

kucari engkau dimana...
duhai jelita


Depok,16-Jan-2010,01.55 WIB,Malam dalam gigil yang rapat

"whS anak Ibunda"

catatan:
”anak Ibunda” dicekam gelisah,mengharap selekas tertidur
Menahan gejolak rindu yang hendak meledak.
aaaaa....aaaaa
[aih aihhh sajak cinta rupanya...???]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar